OCWN

OCWN

Kamis, 07 November 2013

SDM DAN ORGANISASI PT HM SAMPOERNA Tbk.

PT HM Sampoerna Tbk. / PT Hanjaya Mandala Sampoerna (IDX: HMSP) adalah perusahaan rokok terbesar di Indonesia. Kantor pusatnya berada di Surabaya, Jawa Timur. Perusahaan ini sebelumnya merupakan perusahaan yang dimiliki keluarga Sampoerna, namun sejak Mei 2005 kepemilikan mayoritasnya berpindah tangan ke Philip Morris International, perusahaan rokok terbesar di dunia dari Amerika Serikat, mengakhiri tradisi keluarga yang melebihi 90 tahun.
Aspek SDM
Kesuksesan PT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") merupakan hasil kerja keras karyawan yang bekerja dengan seluruh potensi yang mereka miliki.Di masa mendatang, kesuksesan Sampoerna akan ditentukan oleh kemampuan merekrut, melatih dan mengembangkan karyawan-karyawan terbaik. Hari ini maupun esok, karyawan akan terus menjadi aset yang paling berharga.
Pada akhir 2011, jumlah karyawan Sampoerna dan anak perusahaannya mencapai sekitar 27.000 orang. Selain itu, Perseroan juga berkerja sama dengan 38 unit Mitra Produksi Sigaret (“MPS”) yang berada di berbagai lokasi di Pulau Jawa dalam memproduksi Sigaret Kretek Tangan, dan secara keseluruhan memiliki lebih dari 60.000 orang karyawan.
Mengingat pentingnya peran seluruh karyawan dalam menentukan keberhasilan perusahaan, anggota manajemen sampoerna meluangkan waktu secara berkala untuk bertemu dan berbicara dengan para karyawan di seluruh tingkatan, untuk memberikan mereka informasi mengenai perkembangan-perkembangan penting, serta untuk memastikan bahwa suara mereka didengar dalam membuat setiap keputusan bisnis penting.
Aspek keuangan
Menjelang seabad keberadaannya di Indonesia, perusahaan rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk membukukan laba bersih 2011 sebesar Rp8,06 triliun. Perusahaan berhasil meraup pendapatan hingga Rp31,96 triliun. "Kami gembira mengakhiri tahun 2011 dengan peningkatan kinerja yang kokoh di sektor penjualan bersih, laba bersih, dan volume penjualan," kata Presiden Direktur Hanjaya Mandala Sampoerna, John Gledhill dalam keterangan tertulis, Jumat, 27 April 2012. Sampoerna mencatat produksi rokok selama 2011 meningkat 16,4 persen menjadi 91,7 miliar batang. Pertumbuhan yang dicapai HM Sampoerna itu melampaui rata-rata industri rokok nasional.
Saat ini, HM Sampoerna mengklaim telah menguasai pangsa pasar sebesar 31,1 persen."Peningkatan pangsa pasar ini mencerminkan konsumen dewasa di Indonesia sangat menyukai produk-produk kami," kata John.Sepanjang 2011, Sampoerna melaporkan telah menyetorkan cukai hingga mencapai Rp19,7 triliun. Selama lima tahun terakhir, pembayaran cukai Sampoerna telah naik 60 persen dan memberi kontribusi 30 persen bagi pendapatan cukai rokok Indonesia.
Rapat umum pemegang saham (RUPS) PT HM Sampoerna juga sepakat untuk membagikan dividen sebesar Rp7,67 triliun atau Rp1.750 per saham. Bonus bagi para pemegang saham itu sudah termasuk dividen interim yang telah dibagikan pada 23 Desember 2011 sebesar Rp200 per saham atau total Rp876,6 miliar.
RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham
Rapat umum pemegang saham berada paling atas struktur organisasi perusahaan, yang biasanya diadakan setiap setahun sekali pada akhir juni. Didalam rapat tersebut Direksi berkewajiban memberikan laporan perihal jalannya perusahaan dari tata usaha keuangan dari tahun buku yang lalu yang harus ditentukan dan disetujui, dan juga dalam RUPS ini dilakukan penunjukan akuntan publik yang terdaftar.
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris terdiri dari seorang Presiden Komisaris dan dua orang anggota komisaris. Tugas utama dari Dewan Komisaris yaitu mempunyai wewenang untuk memberhentikan Direksi Apabila terdapat suatu tibdakan dari direksi yang bertentangan dengan anggaran dasar dan tujuan dari perusahaan.
Direksi
Direksi terdiri dari Presiden Direktur dan 2 orang direktur yang secara bersama-sama mempunyai hak dan wewenang mewakili dan bertindak atas nama Direksi.
Direktur Pelaksana (CEO)
Tugas Direktur Pelaksana yaitu :
  1.  Mengkoordinir seluruh kegiatan perusahaan termasuk sumber daya manusia (SDM), Administrasi, pemasaran, manufacturing, litbang dan keuangan.
  2. Memberikan pengarahan dan petunjuk kepada para pelaksana dan mengawasi keseimbangan antara wewnang dan tanggung jawab serta memastikan bahwa prosedur kerja di dalam perusahaan berjalan lancar.
Divisi Sumber Daya Manusia
Divisi ini terdiri dari bagian Personalia, Rencana Pengembangan dan Kesejahteraan.
  • Personalia
Bagian ini bertugas melaksanakan system pengolaan dan pemeliharaan administrasi kepegawaian serta melaksanakan dan memenuhi perijinan dan peraturan yang berkaitan dengan ketenagakerjaan maupun hukum yang mengatur mengenai pengelolaan perusahaan.
  • Rencana Pengembangan
Bagian ini bertugas menyediakan system rekrutmen dan seleksi tenaga kerja bagi perusahaan, menyediakan system pelatihan dan pengembangan SDM dan menyediakan system evaluasi terhadap SDM.
  • Kesejahteraan
Bagian ini bertugas menyediakan system pemberian tunjangan yang sesuai dengan karyawan.
Divisi Administrasi
Divisi ini terdiri dari Bagian Umum, Hukum, dan Hubungan Masyarakat.Bagian umum bertugas menyelesaikan pendokumentasian atas dokumen-dokumen penting perusahaan serta penyusunan daftar hadir. Bagian Hukum bertugas membuat serta mengontrol terhadap pelaksanaan hukum yan berlaku di perusahaan. Dan bagian Hubungan Masyarakat bertugas memberikan keterangan mengenai perusahaan pada masyarakat.
Divisi Pemasaran
Bagian pemasaran bertugas menganalisa pemasaran, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian hasil produksi sampai ketangan konsumen. Divisi ini terdiri dari penelitian pasar, pengendalian merk, pemasaran lapangan, koordinasi penjualan.
Divisi Manufacturing
Divisi ini terdiri dari bagian Bahan Baku, Produksi, Engineering. Bertugas menyediakan dan mengontrol bahan baku yang akan diproses sehingga menghasilkan produk yang diinginkan, mengontrol atas produk yang bsedang diracik sampai produk tersebut selesai serta mengecek jalannya proses perakitan.
Divisi Litbang
Divisi ini terdiri dari bagian Laboratorium, Pengembangan Produk, Pengontrolan mutu dan penelitian dasar.
Divisi Keuangan
Divisi ini terdiri dari bagian Bendahara, Akuntansi dan EDP. Bagian bendahara bertugas menangani masalah dana. Bagian akuntansi bertugas menangani pemuatan laporan keuangan dan aktualisasi. Bagian EDP bertugas memproses data-data yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan, mulai dari menginput data baru, mengolah dan meyeleksi data yang sudah ada.
Kelebihan dan Kekurangan Struktur Organisasi yang Dianut PT HM Sampoerna Tbk
Kelebihan Line Organization Structure
  • Adanya pembagian tugas yang jelas antara kelompok lini yang melakukan tugas pokok dengan kelompok staf yang melakukan kegiatan penunjang.
  • Asas spesialisasi yang ada dapat dilanjutkan menurut bakat bawahan masing-masing.
  • Prinsip “The right man on the right place” dapat diterapkan dengan mudah
  • Koordinasi dalam setiap unit kegiatan dapat diterapkan dengan mudah.
  • Dapat dilakukan dalam organisasi yang lebih besar (skala besar).
Kekurangan Line Organization Structure
  • Pimpinan lini sering mengabaikan saran atau nasehat dari staf.
  • Pimpinan staf sering mengabaikan gagasan-gagasan dari pimpinan lini.
  • Adanya kemungkinan pimpinan staf melampaui batas kewenangannya.
  • Perintah lini dan perintah staf sering membingungkan anggota organisasi karena kedua jenis hirarki sering tidak seirama dalam memandang sesuatu.
PEREKRUTAN KARYAWAN
Untuk perekrutan karyawan sendiri, PT. HM Sampoerna melakukan 2 cara perekrutan karayawan, yaitu :
  • Perekrutan secara internal
Perekrutan secara internal yaitu pemilihan karyawan yang terjadi dalam ruang lingkup perusahaan. Contohnya adalah perekrutan karyawan yang diambil dari yayasan / outsourching yang bekerja di dalam perusahaan (helper, maintenance gedung dll) yang diangkat setelah melalui tahapan test yang dilakukan oleh manajemen.
  • Perekrutan secara eksternal
penyaringan karyawan baru dari luar biasanya dilakukan dengan pengadaan tes yang diadakan di kampus atau sekolah-sekolah. calon karyawan harus melalui beberapa tahapan tes yang dimulai dari psikotest sampai test kesehatan.
CARA PEMASARAN
PT. HM Sampoerna menetapkan 2 (dua) sistem pemasaran yaitu rural tujuan pemasaran adalah untuk mencapai volume penjualan dan urban yang bertujuan untuk pemerataan produk (spreeding). Strategi pemasaran yang digunakan oleh PT. HM Sampoerna yaitu dengan menjalankan kebijakan bauran pemasaran, diantaranya strategi produk, strategi promosi dan strategi saluran distribusi. Strategi promosi yang dilakukan perusahaan antara lain periklanan, promosi penjualan dan personal selling. Salran distribusi yang digunakan oleh PT. HM Sampoerna adalah saluran distribusi tidak langsung, yaitu melalui satu atau lebih perantara. PT. HM Sampoerna mendistribusikan produk melalui ditributor resmi yang ditunjuk yaitu PT. Panamas. Dalam personal selling PT. HM Sampoerna membagi 3 (tiga) Divisi yaitu divisi dropping, divisi SRO (special retail outlet) dan divisi RRO (register retail outlet).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar